Pengumpulan Data : Arsip/Dokumen

 Haloo kawaann.. kabarnya gimana nih ?  semoga pada sehat yaa. Udah lama kayanya gua belum nulis blog mungkin ada sekitar 2 bulan dan hari ini bakal mulai nulis lagi yaitu tentang pengumpulan data.


Penggunaan dokumen/arsip mempunyai kelebihan dan kelemahan.

Kelebihan : Memungkinkan menggunakan data dalam jumlah besar dengan biaya yang sangat murah.

Kelemahan : Tidak dimungkinkan untuk eksplorasi data.


Ada beberapa dokumen yang dapat dianalisis yaitu :

1. Dokumen tersebut harus terdapat actor dan relasi diantara actor tersebut. Seperti dokumen putusan pengadilan, kuitansi, kliping, dan berita media.

2. Berita yang bisa dipakai sebagai sumber data dalam analisis jaringan komunikasi jika dalam berita terdapat actor dan relasi diantara actor tersebut

3. Berita yang bisa dipakai sebagai sumber data dalam analisis jaringan komunikasi jika dalam berita terdapat actor dan relasi diantara actor tersebut


Jenis-jenis dokumen :

1. Biografi atau autobiografi

    Biografi adalah kisah hidup mengenai seseorang yang ditulis oleh orang lain, sedangkan autobiografi adalah kisah hidup seseorang yang ditulis oleh tokoh itu sendiri. Kelebihannya yaitu memungkinkan mendapat informasi baru yang belum terungkap. Kelemahannya yaitu nama-nama actor dalam jaringan sesuai dengan perspektif dari toko biografi.

2. Catatan Harian

    Dokumen atau arsip ini umumnya berbentuk surat menyurat, catatan harian (diary), tulisan pribadi yang dibuat oleh elite atau tokoh. Kelebihannya yaitu lebih personal dibandingkan dengan buku biografi/autobiografi, yang secara luas bisa ditafsirkan cenderung untuk lebih “jujur”. Kelemahannya yaitu  jaringan actor adalah subjektif dari pembuat catatan harian. Nama-nama yang disebut yakni orang-orang yang ada di sekitar atau dikenal oleh actor pembuat catatan harian.

3. Putusan Pengadilan 

    Putusan pengadilan memuat nama-nama actor dan relasi diantara nama-nama actor yang disebut dalam amar putusan. Kelebihannya yaitu informasi telah terverifikasi lewat keterangan, baik dalam pemeriksaan maupun Ketika di dalam persidangan. Kelemahannya yaitu putusan pengadilan hanya melihat jaringan dari actor utama (terdakwa). Kelemahan ini bisa diatasi jika peneliti mengumpulkan berbagai putusan pengadilan, sehingga jaringan utuh bisa digambarkan.

4. Risalah Rapat 

    Bahan dokumen/arisp yang lain yang bisa dimanfaatkan yaitu risalah (notulensi, catatan) rapat. Bahan semacam ini umumnya juga memuat namanama actor, pendapat actor, dan relasi antara satu actor dan actor lain. Kelebihannya yaitu proses dan dinamika jaringan bisa tergambar dengan baik. Kelemahannya yaitu kelengkapan arsip risalah rapat. Kelengkapan data risalah rapat kemungkinan juga berbeda-beda. Ada notulensi rapat yang tercatat secara sangat lengkap dan detail, sementara ada rapat yang notulensinya tidak lengkap dan ala kadarnya. Catatan yang tidak lengkap ini akan menyulitkan peneliti dalam melakukan analisis data.

5. Dokumen Penyelidikan

    Data ini umumnya berupa dokumen penyelidikan, laporan intelijen yang semula bersifat rahasia, kemudian dibuka untuk umum. Dokumen semacam ini semula tertutup dan rahasia. Setelah melalui periode tertentu, dokumen ini bisa diakses oleh public. Kelebihannya yaitu data telah terverifikasi. Kelemahannya yaitu data baru bisa dibuka setelah periode waktu tertentu. Penelitian dengan menggunakan data ini menjadi terbatas, karena hanya bisa mencakup topik yang terjadi di masa lampau.

6. Prospektus dan Laporan Perusahaan 

    Data di dalam dokumen tersebut berisi tentang profile perusahaan, pemegang saham, afiliasinya dengan perusahaan lain, kerja sama, dan sebagainya. Kelebihannya yaitu Informasinya valid. Kelemahannya yaitu Informasinya terbatas. Data dalam dokumen ini hanya bisa dimanfaatkan untuk menggambarkan jaringan actor atau jaringan kepemilikan.

7. Berita Media

    Sumber data lain yang bisa dipakai dalam analisis jaringan komunikasi adalah berita media massa, baik cetak maupun elektronik. Di dalam berita terdapat actor, dan relasi antara actor. Kelebihannya yaitu informasinya yang actual, sehingga bisa dipakai untuk menggambarkan jaringan untuk kasus yang tengah terjadi pada saat ini. Kelemahannya yaitu informasi yang pendek dan sepotong-sepotong.

8. Bahan Elektronik 

    Studi analisis jaringan komunikasi saat ini banyak memanfaatkan bahan-bahan elektronik. Data ini memuat infromasi mengenai actor dan relasi di antara actor-actor.  Kelebihannya yaitu data yang sangat besar dan mudah diakses dan diinput. Kelmahannya yaitu Sebagian besar dari data elektronik ini masih berupa data mentah sehingga harus dipilih terlebih dahulu sebelum diinput dan dianalisis.


Setelah dokumen atau arsip telah terkumpul, peneliti bisa mengidentifikasi actor-actor dan relasi diantara actor dengan melalui 3 tahap berikut yaitu :

1. Name Generator yaitu mengidentifikasi nama-nama actor. Untuk menemukan namanama actor, relative sederhana. Baca isi dokumen atau arsip dengan teliti. Identifikasi dan catat semua nama-nama yang tertulis dalam dokumen atau arsip trsbt. Kita akan dapatkan daftar namanama aktor.

2. Name Interpreter yaitu setelah nama-nama telah didentifikasi, Langkah selanjutnya yaitu mencatat relasi, bentuk relasi, dan keeratan relasi yang tertera dalam dokumen/arsip tersebut. Pada tahap ini peneliti tinggal mencatat saja relasi (siapa berhubungan dengan siapa), bentuk relasi, dan keeratan relasi.

3. Name interrelaters yaitu pada tahap ini peneliti mencocokkan semua nama yang telah di dapat, dan mengidentifikasi apakah ada relasi dari setipa nama ataukah tidak.


Nah seperti itulah penjelasan singkat mengenai pengumpulan data arsip/dokumen. Semoga bisa bermanfaat yaa ....

Komentar

Postingan Populer